Senin, 13 Februari 2012

Bebas


 Bonek gelar aksi "Suwon Bos"

 Aksi damai dilakukan salah satu elemen suporter Persebaya, Bonek Brotherhood di Taman Bungkul, Surabaya. Mengambil tema 'SUWON BOSSS!!!', Bonek menyebarkan selebaran yang berisi ucapan terima kasih untuk Saleh Ismail Mukadar (SIM), Cholid Goromah (CG), La Nyalla Mahmud Mattalitti (LNM) dan Wisnu Wardhana (WW).

Selebaran yang dibagikan ke masyarakat Surabaya yang berkumpul di Taman Bungkul berisi unek-unek Bonek atas keruwetan dualisme di internal Persebaya. Berkat SIM, CG, LNM dan WW, konflik dualisme di tubuh Persebaya menjadi pembelajaran atau pendidikan politik yang cerdas bagi warga Kota Surabaya pada umumnya dan Bonek khususnya.


"Kami hanya ingin mengucapkan terima kasih ke mereka. Mereka memberikan pelajaran politik berkelas kepada kami. Semoga hal ini mendewasakan kita," kata koordinator acara, Muji Putra, Minggu (9/10/2011) pagi

"Kalau dianggap sebagai sentilan, mungkin. Sindiran juga bisa. Yang pasti, Bonek hanya suporter, tidak mengerti politik. Aksi ini juga bukan aksi yang biasa dilakukan politik. Kami hanya suporter yang terbiasa dengan spontanitas," lanjut Muji kepada beritajatim.com.

Pembelajaran atau pendidikan politik yang cerdas itu menjadikan Bonek bisa bersikap dan tidak terbawa arus, lalu menjadi martir guna mendukung salah satu kubu yang beseberangan. "Selama ini kita hanya bisa diam dan hanya bisa menerima. Karena kita sebagai suporter harusnya di luar, jangan masuk di dalamnya," tutur Muji.

Muji berhadap, ke depan Bonek dan Persebaya jauh lebih baik. Bonek juga semakin cerdas dan semakin pintar menyikapi masalah di klub kebanggannya. Sebab, menurut Muji, masalah bukan menghancurkan Bonek, justru makin memintarkan dan menyatukan Bonek.

"Orang bisa maju karena masalah, orang bisa pintar dari belajar. Kita tidak bisa pikirkan merger atau tidak karena itu urusan politik. Kita sebagai suporter harusnya di luar, jangan masuk di dalamnya," terangnya.

Mereka berharap elemen suporter lain saling menghargai perbedaan dalam kebersamaan dan keberagaman. Karena banyak jalan untuk tetap mendukung Persebaya sebagai tim kebanggaan, sesuai kapasitas, harapan dan kemampuan pribadi masing-masing.

"Sekali lagi terima kasih SIM, CG, LNM & WW, kalian telah mengajarkan politik yang sebenarnya kepada kami (Bonek)," tulis Bonek di alenia terakhir brosur yang mereka edarkan.

0 komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost